Eksposisinews – Bursa utama di Timur Tengah serempak anjlok pada Kamis (6/1) dipengaruhi oleh dropnya bursa Asia dan harga minyak. Faktor lainnya yang turut merontokkan bursa di wilayah tersebut adalah kecemasan akan tingginya suku bunga AS dan penyebaran virus Corona Omicron.
Indeks acuan Arab Saudi diperdagangan jatuh 0,4% dipicu oleh merosotnya saham Saudi Basic Industries sebesar 1,2% dan Al Rajhi Bank sebesar 0,4%.
Sebelumnya indeks acuan MSCI sempat jatuh mendekati 1,5% setelah hasil rapat The Fed menunjukkan cepatnya kenaikan suku bunga AS akibat kuatnya tekanan inflasi.
Sementara itu, harga minyak diperdagangan jatuh setelah persediaan bahan bakar AS melonjak ditengah-tengah menurunnya permintaan. Menurut sumber yang dikutip dari Reuters, Arab Saudi telah memangkas harga jual resmi minyak mentah yang dijual ke Asia setidaknya $1 per barrel.
Indeks di kawasan seperti indeks utama Dubai melemah 1%, indeks Abu Dhabi anjlok 0,2% semuanya jatuh setelah saham perbankan di negaranya masing-masing juga melemah. Indeks Qatar melemah 0,2% setelah melaporkan 2.273 kasus infeksi corona.
Uni Emirat Arab sebagai hub turisme dan komersil di Timur Tengah pada Rabu kemarin melaporkan ada 2.708 kasus baru infeksi corona di tengah-tengah perhelatan pameran internasional di puncak musim liburan.
Enam negara yang disebutkan diatas telah melaporkan adanya infeksi Omicron di wilayah masing-masing.
