
Bersamaan dengan peringatan hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November, hari Jumat ini dilakukan peletakan batu pertama pembangunan tribun utama di lapangan sepak bola Sipung Jati Rengas Bandung, Jatibarang Brebes. Secara simbolis peletakan batu pertama dilakukan oleh Pamor Wicaksono, selaku anggota DPRD Kabupaten Brebes dari Partai Golkar bersama dengan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Rengas Bandung, Wuryanto menyampaikan terima kasih kepada anggota DPRD Pamor Wicaksono. Menurutnya, pembangunan lapangan sepak bola Sipung Jati tidak akan terwujud tanpa peran beliau.
“Sudah terbukti, sebagai anggota dewan sejak 15 tahun silam, sejumlah pembangunan di berbagai bidang di desa ini dapat terwujud dengan baik. Bukan hanya pembangunan fisik, seperti sarana olah raga saja, namun juga prasarana lainnya. Ini menjadi bukti nyata, bahwa sebagai perwakilan rakyat, Pamor Wicaksono dapat menyerap aspirasi masyarakat dan mewujudkan apa yang menjadi kebutuhan warga” jelasnya.

Ditambahkan oleh Wuryanto, bahwa peletakan batu pertama pembangunan tribun utama ini merupakan bentuk penghargaan masyarakat Desa Rengas Bandung atas jasa-jasa dan kontribusi Pamor Wicaksono selama ini. Ia berharap pada perhelatan pemilihan umum yang akan datang, Pamor Wicaksono dapat terpilih kembali dan melanjutkan aspirasi-aspirasi masyarakat, khususnya warga desa Rengas Bandung.
Lapangan sepak bola Sipung Jati menjadi home base dari Persaba, Persatuan Sepak Bola Rengas Bandung. Selain itu ada juga empat sekolah sepak bola anak-anak yang menggunakan secara bergantian. Dalam beberapa tahun terakhir ini terus mengalami perbaikan dan pembangunan, tahap demi tahap. Sejumlah fasilitas ditambahkan, termasuk dua bench untuk tim yang bertanding dan kini dimulai pembangunan tribun utama.
Wuryanto menilai bahwa pembangunan lapangan Sipung Jati ini akan menjadi salah satu momentum pembangunan sumber daya manusia di Rengas Bandung. Anak-anak yang berlatih sepak bola saat ini dan kedepannya, akan menjadi generasi penerus pembangunan. Ia yakin, jika Pamor Wicaksono dapat memimpin Brebes menjadi lebih baik lagi.

Pamor Wicaksono, dalam sambutannya ia mengatakan bahwa inisiatif dan prakarsa dari masyarakat Rengas Bandung ini dapat menjadi contoh bagi warga desa-desa lainnya. Apa yang dilakukannya, lebih merupakan konsekuensi dari pilihan masyarakat Rengas Bandung sendiri yang sebelumnya telah memilih dia menjadi wakil mereka di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Masyarakat telah menanam saya, dan kini mereka juga yang memanennya.
Sebagai anggota dewan, Pamor menjelaskan bahwa sudah menjadi tugasnya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat dan mewujudkannya. Termasuk apa-apa yang menjadi keinginan dari warga Desa Rengas Bandung ini.
Kedepan, ia berharap agar Rengas Bandung dapat melahirkan generasi patriot dan brilian yang senantiasa memberikan prestasi dan warisan terbaik untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dimulai dari pembangunan ini semoga tercipta bibit-bibit unggul dan pemain-pemain sepak bola yang handal dari Rengas Bandung, yang dapat bermain di tingkat nasional bahkan internasional, seperti Piala Dunia.
Selain melakukan peresmian pembangunan tribun di lapangan Sipung Jati, Pamor Wicaksono juga menggelar kegiatan santunan bagi puluhan anak-anak yatim. Kegiatan ini sekaligus untuk memperingati kepergian bapak dari Pamor Wicaksono yang telah berpulang satu dekade lalu. Diawali dengan ziarah ke makam Astana Sirna Raga, Rengas Bandung dan di tutup dengan kegiatan santunan tersebut.
