EksposisiNews – Paramitha Rusady yang biasa main film, ternyata piawai juga bermain teater dengan monolog yang panjang-panjang.
Hal tersebut dilakukan saat dirinya memerankan Dewi Sartika dalam pementasan teater ‘Panggil Aku Uwi’,
“Saya merasa bahagia dan bangga dapat memerankan Dewi Sartika dalam pementasan teater ‘Panggil Aku Uwi’, “ kata Paramitha Rusady seusai acara perayaan HUT Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) ke-67 di Gedung Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI), Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2023) malam.
Lebih lanjut, Paramitha menerangkan, bahwa dirinya tak percaya dapat mementaskan dengan lancar.
“Saya merasa belum maksimal dalam memerankannya dengan baik dan lancar, “ terangnya.
Paramitha berharap pementasan ini bisa terus berlanjut, tidak hanya malam ini saja.
“Semoga terus berkumandang dan dipentaskan di seluruh penjuru Indonesia, “ harapannya.
Menurut Paramitha, awalnya teater sinema muncul saat Pandemi Covid-19.
“Kita tidak tahu bagaimana harus terus berkarya, hingga kemudian terbentuklah Teater Dewi Sartika, “
Paramitha menyampaikan dirinya ingin mengangkat tokoh pahlawan.
“Karena saya dari Jawa Barat sehingga muncul ide untuk mengangkat tokoh pahlawan dari Jawa Barat, yaitu Dewi Sartika,” ungkapnya mantap.
Selain Kartini, kata Paramitha, ada juga Dewi Sartika.
“Dewi Sartika menjadi implementasi dari Kartini, beliau juga memang bersinergi, setelah Kartini wafat, Dewi Sartika meneruskan cita-citanya,” tegasnya.
Paramitha mengharapkan pementasan ini dapat memberi inspirasi.
“Semoga insan perfilman tergugah untuk membuat film tentang Dewi Sartika ini, “ pungkas Paramitha Rusady optimis.***
