Pamor Wicaksono, anggota DPRD Kabupaten Brebes dari Fraksi Golkar, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Perkumpulan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Brebes, periode 2023 – 2027. Dalam pemilihan yang dilakukan pada Minggu (22/10/2023) di Pendopo Kabupaten yang di hadiri oleh hampir seluruh perwakilan anggota PTMSI di Brebes.
Terpilihnya Pamor Wicaksono dalam pemilihan kali ini dimata Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten Brebes diharapkan dapat menjadi angina segar dan mampu menjadi lokomotif bagi kemajuan dan raihan prestasi olah raga. Ketua KONI Brebes, Abdul Aris Assad menyambut gembira hasil ini. Sebagaimana disampaikannya saat hadir di Musyawarah Cabang PTMSI Kabupaten Brebes.
Tak segan ia langsung menaruhkan harapan pada Pamor Wicaksono, yang dikenalnya sebagai tokoh yang peduli pada perubahan demi meningkatnya kesejahteraan masyarakat Brebes ini. Berkaca pada Raihan prestasi Kontingen Brebes dalam PORDA Jateng di Pati, Agustus kemarin bahwa sejumlah medali dapat diraih oleh atlit-atlit Brebes ditengah keterbatasan yang ada. Salah satu kendala utama dalam pengembangan olah raga di Brebes menurutnya adalah masalah anggaran.
Assad menjelaskan bahwa alokasi anggaran saat ini sekitar 900 juta rupiah, dan harus berbagi atas 32 cabang olah raga dan perangkat lainnya. Tentu saja ini masih jauh dari harapan insan-insan olah raga, jelasnya. Oleh sebab itu, Assad berharap dibawah kepemimpinan Pamor Wicaksono, olah raga di Brebes bisa lebih baik, khususnya cabang Tenis Meja.
Pamor Wicaksono sendiri merasa bersyukur diberi amanat untuk menjadi ketua PTMSI Kabupaten Brebes periode 2023-2027. Sejak awal, Pamor mengaku terkejut dengan aliran aspirasi masyarakat yang peduli dengan kemajuan olah raga Tenis Meja, untuk mendapuk dia agar maju dalam pemilihan Ketua PTMSI Kabupaten Brebes. Kesanggupannya untuk maju dalam pemilihan ini, membuat sejumlah pihak tidak ragu dan bahkan kemudian menjadi aklamasi.
Dalam sambutannya setelah terpilih menjadi Ketua PTMSI, Pamor Wicaksono menegaskan komitmennya untuk memimpin masyarakat Brebes menjadi lebih baik dan sejahtera. Bukan hanya dalam satu bidang olahraga, seperti Tenis Meja saja, namun juga kemaslahatan secara umum. Ia menyatakan siap untuk membawa Brebes lebih maju.
Dengan slogan “Tak kan kubiarkan Rakyat Menunggu”, Pamor memahami bahwa salah satu masalah klasik dalam pengembangan masyarakat Brebes dalam di masalah anggaran. Sebagaimana disinggungnya dalam berbagai kesempatan, dengan APBD sebesar 3,2 trilliun tentu tidak banyak aspek kehidupan masyarakat Brebes yang dapat tertangani dengan baik. Dengan kapasitasnya sebagai anggota DPRD kabupaten Brebes, Pamor yang juga maju kembali dalam pilkada DPRD 2024 ini akan siap memperjuangkan penganggaran yang lebih baik bagi Brebes.
Pamor merasakan amanah ini sebagai sebuah kewajiban sebagai insan yang diberi rejeki untuk bisa memperjuangkan aspirasi rakyat kepada para eksekutif. Sebuah Jabatan menurut Pamor adalah sebuah tolak ukur yang baik untuk menilai kinerja kita yang lebih berprestasi dan bisa juga menjadi prasasti kedepannya.
Sesuai amanat Muscab, dalam masa 30 hari kedepan, Pamor Wicaksono sebagai formatur akan membentuk kepengurusan PTMSI Kabupaten Brebes periode 2019-2023. Ia menggaris bawahi bahwa saat ini, generasi muda sudah sewajarnya lebih banyak dilibatkan dalam kegiatan – kegiatan masyarakat. Pemuda Brebes menurutnya bisa menjadi kekuatan baru bagi perubahan, new emerging forces.
“Doakan saya yang mandhegani, saya ucapkan terima kasih atas dukungannya panjenengan dan semoga mudah-mudahan dibalas oleh Allah SWT. Saya tidak akan berjanji muluk-muluk, namun semua harus diawali dari anggaran yang bagus (yang) secara otomatis anggarannya juga harus benar”, jelas Pamor.
Pamor juga berpesan pada organisasi PTMSI, “saya mohon nanti di struktural kita rukun guyub untuk membentuk satu struktural yang secara otomatis bisa mengayuh pada apa yang menjadi kepentingan nya atlet maupun para Insan (olah raga), Ayo bareng-bareng cancut taliwondo – bersama-sama saling bahu-membahu mengerjakan tuga ini. Sebagaimana slogan kabupaten Brebes, “mangesti wicoro ebahing Projo” mangesti itu menuju atau bergerak wicoro adalah cerita dan projo adalah pemerintahan. Artinya bersatunya pemerintah dan rakyatnya untuk memajukan daerah kabupaten Brebes”, ungkapnya.
Melalui PTMSI, Pamor berharap dapat menjadi salah satu wadah untuk masyarakat Brebes ke depannya agar bisa mempromosikan kabupaten ini bukan hanya sekedar jalannya yang rusak, bukan sekedar hal-hal yang kemiskinan ekstrem, atau pula indek pembangunan IPM yang rendah, tapi juga prestasi-prestasi olahraga. Untuk mewujudkan hal itu, Pamor berkomitman dalam masa kurang dari separuh periode jabatannya di PTMSI, ia yakin dapat membawa Tenis Meja Brebes berprestasi lebih tinggi dan lebih baik.
Bahkan ia siap mundur dari jabatan Ketua PTMSI jika tidak ada kemajuan dan prestasi yang lebih baik di masa kepemimpinannya nanti. Menurutnya, dunia olahraga identik dengan sportifitas, oleh sebab itu tidak usah malu untuk mundur apabila tidak berhasil.
Dalam jangka pendek, sebagai Ketua PTMSI Kabupaten Brebes, Pamor berkeinginan menghiudpkan kembali pertandingan tenis meja antar kampung-kampung. Ia bahkan berharap ini dapat menjadi salah satu program pemerintah lewat Kementerian Pemuda dan Olahraga agar dunia olah raga tidak kehilangan peminatnya. Dalam istilah Pamor, agar “Kali ora ilang kedunge, wong wadon ora ilang wirange dan pemerintah ora ilang bawane”.
Pemerintah Brebes dalam hal ini diwakili oleh Pj Bupati Brebes, Urip Sihabudin memberikan ucapan selamat kepada Pamor Wicaksono dalam sambungan telepon. Bupati turut berpesan agar ke depan tenis meja harus lebih berprestasi.
Menyanggupi hal tersebut, Pamor Wicaksono siap bersama-sama dengan klub-klub anggota PTMSI Kabupaten Brebes akan membina atlet-atlet yang bagus, mengirimaknnya dalam lomba-lomba sehingga dapat mengukir prestasi setinggi langit. Ia berharap orang tidak lagi melihat Brebes dengan segala kekurangan minusnya. Namun segudang prestasi atlitnya yang membanggakan, jelasnya. Kalau Brebes atlet yang bagus-bagus secara otomatis pasti dilirik orang lain.
Oleh sebab itu, PTMSI Kabupaten Brebes dengan wajah baru, the new emerging Forces siap untuk membawa Brebes menjadi lebih baik. Mari kita buktikan, bahwa Brebes memang “Langka Padane”, tutupnya.
