Data lain minggu ini juga menunjukkan ada 11 juta lowongan pekerjaan pada akhir Oktober dan orang Amerika berhenti dari pekerjaan pada tingkat yang mendekati rekor. Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bank sentral AS harus mempertimbangkan untuk mempercepat pengurangan pembelian obligasi pada pertemuan kebijakan minggu depan.

Bagi The Fed, ini membuat mereka tidak punya banyak pilihan selain mempercepat pengurangan dan mempersiapkan kemungkinan kenaikan suku bunga lebih awal daripada yang direncanakan beberapa bulan lalu.

Kenaikan harga diluar komponen makanan dan energi, sebagai CPI inti mengalami kenaikan sebesar 0,5% di bulan lalu setelah naik 0,6% di bulan Oktober. Kenaikan ini didukung oleh naiknya harga sewa, dimana saat ini harga sewa rumah setara dengan memiliki tempat tinggal utama, yang akan diterima pemilik rumah dari menyewa rumah, naik 0,4%.

Akomodasi hotel dan motel juga lebih mahal seperti halnya pakaian, perabot rumah tangga, dan perawatan kesehatan.

Harga mobil bekas dan truk naik 2,5% untuk bulan kedua berturut-turut. Harga kendaraan bermotor baru naik 1,1%, menandai kenaikan bulan kedelapan berturut-turut. Kekurangan semikonduktor global telah melemahkan produksi kendaraan bermotor.

Tarif maskapai juga naik 4,7%. Tapi keuntungan ini cenderung menguap diterpa merebaknya varian Omicron dari COVID-19, yang sempat membuat sebagian orang ragu untuk melakukan perjalanan melalui udara. Amerika Serikat sudah mengalami kebangkitan infeksi virus corona, didorong oleh varian Delta.

Namun biaya asuransi kendaraan bermotor turun. Harga rekreasi turun setelah sembilan bulan berturut-turut naik. Apa yang disebut CPI inti melonjak 4,9% pada basis tahun-ke-tahun, kenaikan terbesar sejak Juni 1991, setelah meningkat 4,6% pada Oktober.

The Fed melacak indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), tidak termasuk komponen makanan dan energi yang mudah menguap, untuk target inflasi 2% yang fleksibel. Indeks harga PCE inti melonjak 4,1% dalam 12 bulan hingga Oktober, terbesar sejak Januari 1991. Data untuk November akan dirilis akhir bulan ini.

Awalnya diperkirakan bahwa IHK dari tahun-ke-tahun bisa mencapai 7% sebelum jatuh kembali dan tingkat CPI inti bisa naik di atas 6%. Penguatan inflasi CPI dan PCE baru-baru ini mencerminkan kedua faktor yang bersifat sementara dan akan memudar seiring waktu dan faktor-faktor yang bisa lebih persisten. Tetapi pengetatan di pasar tenaga kerja kemungkinan akan berlanjut dari waktu ke waktu dan ini akan terus menekan inflasi. (@7ukmanhqeem)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini