EksposisiNews – Dunia entertainment menjadi impian dan menyilaukan banyak orang. Dibalik gemerlap dunia hiburan tersebut, ada juga cerita sedih yang dialami sejumlah orang akibat ulah oknum di industri ini.
Adalah Dominiq Key, yang menjadi korban janji untuk menjadi bintang di sebuah film oleh seorang oknum pejabat PFN yang juga seorang sutradara. Oknum berinsial E ini memanfaatkan minat Dominiq untuk menjadi bintang dengan modus memacarinya dan menjanjikan akan mengajak main film.
Hingga sekian waktu, oknum tersebut tidak juga menepati janji dan tidak ada kejelasan kapan syuting filmnya. Dominiq Key akhirnya merasa dirinya menjadi korban penipuan, padahal dia sebagai artis ingin berkarir di dunia entertainment dengan selalu mengedepankan prestasi daripada sensasi.
Dominiq Key merasa dibohongi, dengan modus pacaran E mengajak menjanjikan dirinya main film, tapi sampai sekarang tidak ada kejelasan kapan syuting filmnya. Ia menghubungi E, tapi telponnya malah diblok, bahkan instagramnya juga diblok dan WA-nya sudah tidak aktif. Dirinya merasa seperti peribahasa, “habis manis, sepah dibuang”. Ia tentu menuntut E sesuai dengan apa yang pernah dijanjikan.
“Saya dijanjikan E main film dengan modus pacaran, tapi sampai sekarang tidak ada kejelasan kapan syuting filmnya, “ kata Dominiq Key kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).
Lebih lanjut, Dominiq Key menceritakan kronologi masalahnya. “Sebenarnya saya ditawari untuk main film itu saya antara mau-mau enggak-enggak, tapi E menghubungi saya terus dengan menjanjikan akan mengajak saya main film, “ terangnya.
Menurut Dominiq, dirinya tidak merespon beberapa kali karena beberapa hal, tapi kemudian setelah ia respon E mengajak bertemu. “Saat bertemu, saya dipertemukan dengan produser dari sebuah PH ternama, E bilang ada 2 film dan pada hari itu juga E mengajak saya untuk pacaran, “ ungkapnya bahagia.
Dominig mengaku tidak langsung menerima dan mempertanyakan E karena ini pembicaraan tentang pekerjaan tapi kok mengajak pacaran, setelah ia pikir-pikir kalau pacaran ia ingin memastikan E tidak punya istri atau pasangan. “E mengaku diselingkuhi istrinya jadi saya sangat prihatin, E mengajak saya ke rumahnya dan mengenalkan pada anaknya umur 8 tahun. ‘Kalau saya punya pasangan tentu tidak mungkin di hari ulang tahun saya mengajak ke rumah, kata E menyakinkan saya, “ bebernya.
Diam-diam, Dominiq menanyakan kepada anaknya, apakah ada perempuan yang pernah diajak ke rumah? Dengan polos, anaknya menjawab, dulu ada artis yang panggilannya bunda katanya mau datang ke rumah, tapi setelah dibelikan tiket pesawat tidak datang ke rumah karena katanya sakit, “ papar Dominiq.
Melihat kenyataan demikian, Dominiq merasa dibohongi E dengan modus pacaran tapi apa yang dijanjikan sudah 3 bulan tidak ada kejelasan. “Saya telpon tidak pernah diangkat, saya WA tidak pernah dibalas, saya menuntut sesuai dengan yang dijanjikan, “ ungkap Dominiq sangat kecewa.
Dominiq menekankan E untuk secepatnya memberikan kejelasan sesuai yang dijanjikan. “Pekerjaan tidak ada, saya dibohongi dan saya benar-benar emosi sampai sakit lambung beberapa hari ini, “ tegas Dominiq.
Dominiq sudah pernah minta duduk bersama E untuk bicara baik-baik.
“Tapi tidak ada respon sampai hari H pun E tidak datang, “ imbuhnya.
Kalau tidak ada itikad baik dari E, Dominiq akan membuka jatidiri E yang sebenarnya. “Saya ingin mendapat hak saya sesuai yang dijanjikan!” pungkas Dominiq.*
