Ekonomi Bursa

Bursa Asia Menguat Meski Volume Menipis

Bursa Saham

Eksposisi – Kabar terbaru dari WHO terkait dengan virus Corona berhasil menenangkan pasar pada Jumat (24/01) dimana saham-saham di bursa regional bergerak menguat.

Organisasi kesehatan dunia tersebut mengatakan masih terlalu dini untuk menyatakan perebakan virus Corona sebagai darurat global.

Meski begitu, pasar tetap dilingkupi kecemasan karena diperkirakan akan ada jutaan warga China yang akan melakukan perjalanan sepanjang libur tahun baru China.

Perdagangan di wilayah Asia sudah mulai menurun volumenya dan pasar dibeberapa wilayah seperti China, Taiwan dan Korea Selatan sudah tutup mulai hari ini. Indeks acuan Asia MSCI diperdagangan menguat 0,1% sementara indeks Nikkei diperdagangan nyaris tak berubah dan bursa Australia menguat 0,4%.

Sama seperti kemarin, aset-aset aman seperti yen dan emas kembali diserbu investor dimana pada hari ini yen diperdagangkan pada level 109,53 yen. Sementara euro melemah terhadap dolar pada kisaran $1,1036 setelah tidak ada kebijakan baru dari ECB.

Dari pasar komoditas, minyak West Texas dilaporkan naik tipis menjadi $55,61 per barrel.

Berdasarkan data terakhir dari Komisi Kesehatan Nasional China, jumlah korban jiwa virus Corona sudah mencapai 25 orang dan menginfeksi lebih dari 830 orang. Infeksi paling banyak terjadi di kota Wuhan yang diyakini sebagai asal virus tersebut.

Meski tidak mengeluarkan peringatan darurat internasional, ketua WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan bahwa kasus ini sudah dianggap darurat di China, agar semua pihak tidak salah menilai.

Pemerintah daerah di Wuhan telah melakukan karantina dengan menghentikan hampir semua aktivitas transportasi termasuk penerbangan. Beberapa jam setelahnya, wilayah yang bersebrangan, Huanggang juga menempuh kebijakan yang sama. Wuhan sendiri dihuni 11 juta orang.

Virus Corona diyakini berasal dari perdagangan binatang liar di pasar binatang di kota Wuhan. Sejauh ini belum ada vaksin untuk mencegahnya dan virus ini ditransmisikan melalui saluran pernafasan dengan gejala demam, sulit bernafas dan batuk.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version