Pandemi Covid-19 tak menghalangi Evie Ayu untuk tetap semangat berkarya. Bersama Trio Katiga, penyanyi cantik nan seksi itu siap merilis single ‘Kusadari’. Sebuah single ciptaan Deddy Dhukun yang dulu pernah dipopulerkan penyanyi Jayanti Mandasari.
“Saya akan mengeluarkan single bersama Katiga. Kebetulan kami bertiga, yaitu saya, Julian Male Voice dan Nakumi istrinya Deddy Dhukun, secara nggak sengaja ada dalam zodiac yang sama, atau bintangnya sama, yaitu Cancer yang lambangnya kepiting, jadi Katiga bisa dimaknai menjadi Tiga Kepiting,” kata Evie Ayu di sela-sela acara ultah Fitri Luky di Café Safari Jl. Ahmad Dahlan No. 88, Jakarta, Kamis (9/9/2021).
Menurut Evie, single yang akan dirilis bersama kelompok trio tersebut berjudul ‘Kusadari’. Sebuah lagu ciptaan Deddy Dhukun yang dulu pernah dipopulerkan penyanyi Jayanti Mandasari. “Minggu ini kita akan take vocal. Minggu depannya, kita bikin video clipnya di Café 99 Depok yang kebetulan punya penyanyi Nia Rahma, “ ungkap alumnus SMAA Sumbangsih Jakarta ini mantap.
Evie menyebut dirinya sempat vakum dari dunia nyanyi selama dua tahun karena pandemi Covid-19. “Sebelumnya Katiga merilis single pertama berjudul ‘Hari Ini, Kemarin dan Esok” ciptaan Dedhy Dukun juga, “ beber lulusan Psikologi Universitas Mercu Buana dan Marketing and Corporate Communications Paspa Sarjana Universitas Mercu Buana ini.
“Saya juga sempat rilis lagu religi bersama dengan Solitaire Band, “ imbuhnya bangga.
Saat ditanya bagaimana suka duka menjalani profesi? Dengan tenang, Evie memberikan jawaban, “Suka-dukanya banyak, pandemi kita tidak punya job. Apalagi PPKM yang diperpanjang terus-menerus semakin membuat kita sepi job.”
Evie mengakui Pandemi Covid-19 sangat berdampak dengan profesinya sebagai penyanyi
Corona memang sangat berdampak sampai dirinya jualan dengan bisnis kulineran online karena hoby-nya masak yang membuatnya punya ide untuk jualan kulineran ke teman-teman artis. “Alhamdulillah banyak yang beli, salah satunya sambel cumi yang menjadi menu andalan Dapur Mama Ponk, “ tuturnya penuh rasa syukur.
Bisnis kuliner Evie tetap berjalan sampai sekarang ini. Meski sempat terhenti tapi kemudian bisnis kulinernya kembali bangkit karena banyak teman yang mensupport. “Saya sangat bersyukur karena hoby masak dan bisa berkreasi dengan bisnis kuliner yang menurut teman-teman artis, masakan saya enak, “ paparnya.
Obsesi Evie ke depan dirinya ingin membuat single solo yang benar-benar menunjukkan ke khasnya menjadi penyanyi. “Saya punya fans sendiri karena bagi mereka, saya punya karakter vocal khas tersendiri, “ tegasnya penuh percaya diri.
Evie mengenang dulu dirinya punya album dangdut pada tahun 2004 berjudul ‘Jangan Duakan Cintaku’ ciptaan Rama Aiphama produksi MSC Record satu bendera rekaman Ikke Nurjanah, Santa Hoky, Ari Wibowo. “Pernah juga saya bikin album yang peredarannya sampai ke luar negeri hingga Malaysia, “ pungkasnya sumringah